Kaki Bengkak pada saat Kehamilan, Ini Solusinya


Pembengkakan pada kaki memang biasa terjadi pada saat kehamilan. Biasanya kondisi ini terjadi pada saat kehamilan memasuki trimester kedua atau ketiga. Kondisi ini disebut dengan edema. Hal ini terjadi karena tubuh mengandung lebih banyak darah selama hamil.

Rahim yang membesar memberi tekanan pada vena di panggul dan vena kanan (vena besar di sisi kanan tubuh yang menerima darah dari tungkai ke bawah), memperlambat sirkulasi, dan membuat darah mengumpul di bagian bawah tubuh. Tekanan dari darah yang terperangkap akan mendorong cairan keluar dari jaringan di kaki dan pergelangan.




Edema umum terjadi dan hal yang normal terjadi pada setiap ibu hamil. Namun, jika mengalami bengkak yang parah pada tangan dan wajah, carilah bantuan medis, kemungkinan hal ini adalah tanda pra-eklampsia.
Untuk keluhan ini, biasanya dokter akan menganjurkan terapi medis sebagai berikut:
  • Duduk dengan kaki terangkat, dengan posisi lutut lebih rendah daripada kaki.
  • Mengenakan pakaian ketat sebagai penyangga, sampai ke pinggang, digunakan sebelum tidur di malam hari.
  • Beristirahat secara teratur.
  • Berjalan-jalan dan meluruskan kaki, untuk memberikan dorongan terhadap sirkulasi darah.
  • Setiap beberapa saat, regangkan, dan lenturkan jari-jari kaki dengan memutar pergelangan kaki untuk menjaga darah dan cairan dalam tubuh bergerak
  • Lakukan pijatan untuk membantu meringankan nyeri dan kelelahan, sekaligus membuat Anda rileks.
Itulah beberapa tips untuk meringankan keluhan bengkak yang terjadi pada saat kehamilan ya Bun. Jika perlu, minta suami Anda untuk melakukan pijatan ringan di kaki sebagai bentuk kasih sayangnya pada Anda dan buah hati yang masih berada di dalam rahim Anda.

Semoga bermanfaat ya Bun :)

Share this:

CONVERSATION

0 comments:

Post a Comment