Short Review: Garnier Light Complete Night Yoghurt Sleeping Mask

Holaaa....

Well, hari ini saya bakalan coba bikin review lagi (singkat aja, as always) tentang skincare yang udah saya coba selama kurang lebih 6 bulan terakhir ini, Garnier Light Complete.

Sebelumnya saya pakai rangkaian dari Laneige Water Sleeping Mask + Basic Light Care versi trial kit buat perawatan kulit di malam hari. Cuma karena udah pengen beralih ke brand lokal (yang punya sertifikat halal MUI), jadilah saya pilih Garnier yang punya produk perawatan lebih lengkap daripada Pond's (yang biasa saya pakai di siang hari).

Awalnya sempet ragu-ragu, karena ini pertama kalinya saya pakai produk Garnier. Saya langsung beli satu paket perawatan Light Complete, mulai dari day cream, tone up cream, face serum, facial wash, sheet mask, dan tentu saja sleeping mask. Ternyata keraguan saya tidak terbukti. Kulit wajah saya memang cenderung mudah beradaptasi dengan skincare apa saja dan memang saya juga ga terlalu banyak coba macam-macam merek, Untuk skincare yang ringan seperti Garnier dan Ponds memang diterima dengan baik oleh kulit wajah saya. Oleh karena itu, awal saya mencoba produk rangkaian dari Garnier Light Complete tidak menimbulkan efek yang berlebihan.

Hanya saja saya ingin coba mereview produk Yoghurt Sleeping Mask ini, karena terbilang unik, karena mirip skincare Korea yang menggunakan istilah sleeping mask, ketimbang night cream. Asiknya kita tidak perlu repot untuk mencuci muka setelah menggunakan sleeping mask ini, dan ini yang aku suka.

Awalnya saya merasakan kulit saya perih memakai sleeping mask ini. Mungkin hal yang wajar karena di komposisinya terdapat kandungan yoghurt dan lemon, jadi pasti terasa perih untuk yang memiliki kulit cukup sensitif seperti saya. Namun lama kelamaan, rasa perih di kulit tidak akan terasa lagi, kecuali kalau jerawat sedang muncul.

Untuk tekstur dari Yoghurt Sleeping Mask ini terasa creamy, ringan, dan tidak lengket. Wanginya juga enak menurut saya, tidak terlalu menyengat dan segar. Setelah diaplikasikan di kulit, terasa langsung menyerap. Bahkan bisa terlihat lebih cerah seketika. Jadi seneng dong, wajah bisa kelihatan cerah di depan suami meski mau tidur.

Untuk perubahan di kulit, saya tidak bisa mendapatkan hasil yang instan. Karena klaim di produknya yaitu untuk menutrisi & meregenerasi kulit, mengurangi kusam di wajah, juga menyamarkan noda hitam dan meratakan warna kulit. Jadi, kalau berharap untuk bisa membuat wajah putih, kayanya produk ini belum bisa dikatakan demikian. Akan tetapi, kalau berharap agar kulit wajah terlihat sehat dan segar, yes produk ini bisa banget.

Mungkin saya belum bisa membuktikan lewat foto atau semacamnya, karena tulisan review ini pun cukup mendadak, hehe. Maklum bukan beauty blogger. Cuma, suami saya sering bilang, "Duh wajah Bunda kok makin bersih aja!" , begitu pula dengan adik-adik saya yang juga mengatakan bahwa kulit wajah saya semakin bersih. Alhamdulillah seneng banget.

Tentunya, perawatan wajah memang tidak bisa diandalkan dari satu macam produk aja ya, dear. Saya juga masih pakai rangkaian perawatan Garnier yang lain. Inilah yang membuat saya memutuskan akan menggunakan Garnier secara kontinyu mulai dari sekarang. I love Garnier, karena selain cocok di wajah saya, cocok banget buat dompet saya. Hehe....

Sekian review singkat dari saya. Mudah-mudahan kedepannya masih bisa review, dan belajar review produk skincare dan kosmetik which I start to love about.